You are currently viewing Sosialisasi dan Penyerahan Beasiswa KIP-K dan Afirmasi Pendidikan Tinggi Tahun 2025

Sosialisasi dan Penyerahan Beasiswa KIP-K dan Afirmasi Pendidikan Tinggi Tahun 2025

Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi dan Penyerahan Beasiswa KIP-K dan Afirmasi Pendidikan Tinggi Tahun 2025 pada Jumat, 14 Maret 2025 di Ruang Auditorium Gedung D Lantai 2, Kompleks Kemdiksaintek, Senayan, Jakarta. Dihadiri oleh perwakilan mahasiswa dan pimpinan perguruan tinggi, jajaran pejabat di lingkup Mendiksaintek dan Komisi IX DPR RI, kegiatan ini menjadi representasi dan wujud nyata komitmen pemerintah di sektor Pendidikan dalam bentuk pemerataan akses dan kesempatan Pendidikan bagi seluruh anak bangsa.

Kegiatan dibuka dengan laporan dari ketua panitia, Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Tinggi Sains, dan Teknologi, Ir. Togar Manihut Simatupang yang kemudian dilanjutkan dengan sambutan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto dan Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian. Selanjutnya simbolis penyerahan program beasiswa Pendidikan Tinggi kepada 13 orang perwakilan mahasiswa Penerima Beasiswa KIP Kuliah dan Afirmasi Pendidikan Tinggi 2025 dari 7 (tujuh) perguruan tinggi.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Tinggi Sains, dan Teknologi, Ir. Togar Manihut Simatupang, dalam laporannya menyampaikan bahwa pendidikan tinggi merupakan investasi jangka panjang dalam mewujudkan sumberdaya manusia unggul Indonesia. Pemerintah melalui Kemdiksaintek berkomitmen mendukung upaya tersebut melalui berbagai program beasiswa yang bertujuan untuk memperluas akses pendidikan bagi anak bangsa. Komitmen ini diwujudkan melalui program unggulan dalam bentuk Beasiswa KIP-K dan Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADiK). Di tahun 2025, beasiswa KIP-K akan diberikan kepada 1.040.192 mahasiswa baik yang sedang menempuh Pendidikan maupun mahasiswa baru dan beasiswa diberikan kepada ADiK 9.141 mahasiswa di berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta.

Ketua Komisi X DPR RI, Dr. Hetifah Syaefudian menyatakan bahwa pagu anggaran Pendidikan untuk KIPK dan Beasiswa tidak akan dikurangi. Beliau berharap hal ini memberikan semangat bersama di level Kemdikdiksaintek untuk terus meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak dan stakeholder, guna mengotimalkan dana-dana pendidikan yang telah dialokasikan dari anggaran negara. Integrasi data menjadi highlight dalam pengelolaan database pendidikan agar kelengkapan data mahasiswa ini akurat dan cepat.

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Brian Yuliarto menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi negara maju, namun hingga saat ini kita masih terjebak dalam middle income trap. Beliau memberikan motivasi bahwa masa depan tidak ditentukan oleh kondisi saat ini. Mahasiswa bisa menjadi apapun sesuai yang ingin diraih. Kesulitan yang saat ini dihadapi bukan menjadi halangan untuk menjadi ‘seseorang’ di masa depan, justru bisa menjadi kekuatan. “Jangan khawatir permasalahan ekonomi, keterbatasan, itu sama sekali tidak membuat kalian terhalangi menjadi orang-orang sukses, orang-orang yang bisa membesarkan Indonesia dan membuat karya-karya besar”, Ujar Prof. Menteri Brian Yuliarto.

Dalam kesempatan ini, IPB diwakili oleh 3 (tiga) orang mahasiswa yaitu Andra Dihat Putra (Ilkom 58), Hizkia Immanuel Agoes Syukur (Ilkom 58), Shalsha Eka Putri (Eksyar 61) sebagai representasi penerima beasiswa KIP-K. Selama menerima beasiswa KIP-K Andra pernah menjadi mahasiswa berprestasi Fakultas Matematika dan IPA pada tahun 2024 dan juga aktif sebagai Ketua Galaksi (Paguyuban Penerima Beasiswa KIP-K di IPB) pada tahun 2023. Untuk Hizkia, aktif sebagai Founder Bimbel Toto Gajah Pintar sekaligus sebagai pengajar dan pernah menjadi Ketua Galaksi (Paguyuban Penerima Beasiswa KIP-K di IPB) pada tahun 2024. Sedangkan untuk Shalsha aktif sebagai Brand Ambassador Pivot Solution Bimbel dan mengemban amanah sebagai Koordinator KIP-K Fakultas Ekonomi&Manajemen angkatan 61. Pada kegiatan ini Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan yang didampingi Direktur Kemahasiswaan juga turut hadir dalam sosialisasi ini.

Inti dari kegiatan yaitu sosialisasi Beasiswa KIP-K dan Afirmasi Pendidikan Tinggi yang disampaikan oleh Koordinator Program Kerja (Pokja) KIP-K. Muni Ika yang dimoderatori oleh Tim Teknis KIP-K, Yon Sugiarto. Dalam penyampaiannya, Muni Ika menegaskan kembali bahwa KIP-K dan Afirmasi Pendidikan Tinggi tidak terkena efisiensi sehingga bagi para penerima atau calon penerima adek-adek SMA yang akan melanjutkan ke PT jangan takut dan khawatir. Adapun untuk persyaratan Beasiswa KIP-K dan Afirmasi Pendidikan Tinggi tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya dimana prioritasnya untuk siswa yang memiliki keterbatsan ekonomi dan prestasi baik. Kegiatan ditutup dengan foto bersama seluruh undangan yang hadir secara luring di lokasi.